KERIKIL KECIL MENGADU PADA LANGIT MALAM





KERIKIL KECIL MENGADU PADA LANGIT MALAM
(5/10/2021)

tahukah dikau duhai insan yang dirindui Jibril…
sepotong doa  telah ku hidang
beralaskan kaca iman  yang sedikit retak
lalu ku sembahkan pada Tuhan
 yang tidak pernah culas menjaga siang dan malam

“usah dibiar hati ini terus galau
"tidak ingin lagi rindu ini menjadi sang gelandangan
tidak bertempat, tidak berteman
dipagut bisa risau”

aku sedar,  bahkan  tidak akan pernah memilih untuk lupa
berkali-kali batinku menjerit dalam kesepian, bahawa…
"Engkau rasulku, sunnahmu ikutanku!"

namun wahai sang rasul, aku ini hanya kerikil kecil
yang kadang tak perlu sepak terajang manusia
cukup titisan hujan dari langit yang berduka
membuatku terhentak, tertolak sedikit demi sedikit

sampai angin  tertawa sinis…melihatku jatuh kesakitan
dalam lembah kehinaan, tanpa sempat diri ini
berpaut pada dahan rapuh
berharap  sarang lelabah 
menyambut lembut 
tubuh berdosa ini

akhirnya… kerikil ini terpaksa 
menjadi sebuah kehilangan
yang tinggal hanya 
debu-debu penyesalan



 

 

Comments

Popular posts from this blog

SAYA RINDU AYAH

CERPEN: RAKUS (masih dalam proses suntingan idea)

SAIDINA ZAHIR BIN HARAM, ORANG MISKIN YANG MENGAJAR KITA